Bandung – Hari ini, lebih dari 40 armada kapal Global Sumud Flotilla sudah mendekati wilayah perairan Gaza. Namun, 21 kapal sudah dicegat angkatan laut penjajah, salah satunya adalah kapal yang ditumpangi Greta Thunberg yang bernama ‘Alma’. Namun, meskipun 21 kapal dicegat, sebanyak 23 armada kapal lain dari Global Sumud Flotilla masih berlayar untuk menuju Gaza.
Salah satu kapal ‘Mikeno’ berhasil memasuki wilayah perairan Gaza. Namun, media CNN Turki memberikan informasi bahwa ada kemungkinan kapal tersebut sudah dikuasai penjajah karena selama setengah jam, kecepatan kapal terus bertahan di 0 knot.
Dalam laporannya di laman resmi instagram milik Husein Gaza, kapal yang ditumpanginya ‘Summertime-Jong’ berhasil menjauhi zona merah, wilayah dimana 21 kapal Global Sumud Flotilla dicegat oleh pasukan penjajah. Husein Gaza juga menjelaskan bahwa memang sejak awal, kapal yang ditumpanginya bertugas untuk mengamati pergerakkan kapal-kapal lain.
Lagi, penjajah melanggar HAM dengan menculik lebih dari 200 peserta Global Sumud Flotilla yang terdiri dari aktivis, tenaga medis, jurnalis hingga akademisi di perairan internasional. Padahal, armada tersebut tidak membawa persenjataan apapun, melainkan hanya berbagai bantuan untuk warga Gaza.
Aksi penculikan 200 lebih peserta Global Sumud Flotilla dan pencegatan kapal-kapalnya mendapat kecaman dari warga dunia. Warga Turki, Italia, Yunani, Belgia, Prancis, Spanyol, hingga Jerman turun ke jalan mendesak pemerintahannya masing-masing untuk melindungi warga negaranya yang diculik penjajah.
Kawal terus 23 armada kapal Global Sumud Flotilla lainnya di globalsumudflotilla.org.***
Kunjungi situs resmi kami disini
Ikuti media sosial resmi Amanah Kemanusiaan Global Instagram, Youtube, dan Threads untuk informasi terkini.
Anda juga bisa berdonasi disini
Baca juga artikel terbaru, klik disini
